Menyalurkan hobi merupakan salah satu cara agar kita terhidar dari yang namanya kejenuhan akibat kerja harian yang kita lakukan setiap hari-harinya. Hobi juga merupakan salah satu cara agar kita bisa kembali semangat dan fresh dalam menjalani aktivitas harian kita. Namun tahukah Anda bahwa hobi pun bisa menjadi salah satu cara kita dalam mendulang rupiah atau menambah omzet harian kita. Memang sih kelihatannya menyenangkan namun sebaiknya Anda perhatikan beberapa hal berikut sebelum memulai hobi jadi bisnis.
1. Mampukah Anda Mengelola Tekanan
Bermain dengan hobi yang Anda miliki memang terlihat menyenangkan karena kita bisa menikmati dan enjoy dan bersenang-senang. Namun lain ceritanya jika hobi kita berubah menjadi bisnis, maka yang pertama muncul adalah tekanan. Tekanan datang karena hobi kita akan berubah menjadi sesuatu yang harus menjadi uang. Manakala Anda belum siap dengan hal itu maka sebaiknya Anda pikir-pikir kembali untuk memulai hobi menjadi bisnis.
2. Seberapa Besar Konsistensi Anda
Problem kedua dalam menjadikan hobi ke bisnis adalah konsisten. Biasanya kita melakukan hobi kita masing-masing di waktu-waktu manakala kita sedang istirahat atau sedang bersantai. Namun akan berbeda jika hobi kita menjadi bisnis maka setiap hari kita dituntut untuk selalu menekuni hobi kita tersebut. Dan selalu melakukan inovasi-inovasi yang berkaitan dengan hobi kita. Dibarengi dengan disiplin tingkat tinggi.
3. Apakah Hobi Anda Cukup Menjual
Anda harus benar-benar bijaksana ketika sudah masuk poin ini. Karena ini sangat menentukan sekali arah dari bisnis Anda tersebut, bisa jadi jika Anda salah dalam menentukan ini maka bisnis yang akan Anda geluti kelak hanya bersifat sementara dan tidak berlangsung lama.Lakukan riset yang mendalam gunakan kalkulasi Anda dengan baik, hitung kira-kira berapa orang yang senang dengan hobi yang bakal Anda jadikan bisnis tersebut.
Jika menikmati artikel ini, jangan lewatkan kesempatan untuk membaca konten bisnis lainnya:
4. Menarik Atau Tidak Hobi Anda Di Masa Depan
Selagi Anda mengkalkulasi kira-kira berapa banyak bakal pelanggan Anda kelak. Tak lupa hitung juga kira-kira di masa yang akan datang hobi Anda itu menarik atau tidak, jangan sampai Anda terjerumus dengan kesenangan sesaat yang menyilaukan. Anda harus bertanya kepada beberapa ahli dalam bidangnya.
Saya ambil contoh batu akik saja. Kita bisa melihat bagaimana sekarang batu akik sudah tidak begitu booming lagi kan. Jangan sampai Anda terjerumus dengan bisnis yang bersifat temporer
5. Batasan Antara Hobi Dan Bisnis
Sebelum memulai hobi yang berubah jadi bisnis. Anda harus bisa mengira-ngira diri Anda sendiri seberapa kuatkah Anda menjaga keprofessionalan Anda dalam menjalankan bisnis. Jangan sampai muncul di benak Anda lagi bahwa Anda sedang melakukan hobi, yang harus Anda tanamkan adalah bahwa Anda sedang berbisnis bukan lagi sekedar senang-senang.
